Write about someone who inspire you #Day 04
#Day 04
'Someone' itu artinya seseorang ya? Berarti cuma satu donk. Boleh nggak aku nulisnya banyak, soalnya banyak banget orang orang yang telah berhasil memberikan inspirasi ke aku. Bahkan Mr.Kacamata juga. Yah walaupun cuma inspirasi untuk menjadi tokoh imaginasi dalam menulis cerita sih. Ke ke ke....
Oke deh, biar nggak OOT, aku nulisnya satu aja. Tadinya mau nulis tentang om Ippho, yang nasehatnya selalu ngena. Tapi nggak jadi, soalnya aku nggak pernah ketemu. Pengen nulis Ilana tan juga, secara tulisannya bagus gitu kan berhasi mendorong aku buat terus belajar nulis, tapi lagi lagi batal karena aku aja nggak tau gimana sosok dia yang sebenarnya.
So, aku milih yang simple aja deh. 'Someone who inspire me is My Father'.
Yups, Bapak ku sendiri. Karena beliau adalah sosok yang bertanggung jawab. Mungkin dia bukanlah ayah terbaik di dunia, tapi ia adalah ayah terbaik untuk ku.
Like i say before, My father adalah sosok yang bertanggung jawab, rasional, dan bisa terlihat sabar walau aku yakin pasti itu sulit mengingat situasinya.
Beliau bukan sosok yang permarah, apalagi sampai main tangan. Karena sampe aku segede gini, aku nggak pernah liat adek aku, kakak atau bahkan aku sendiri yang dipukul. Di cubit pun aku nggak pernah liat.
My father juga sosok yang berwibawa _ bagiku. Ia tidak perlu marah marah untuk melarang seseorang melakukan sesuatu. Cukup katakan 'tidak' dan kami (anak - anaknya) akan menuruti walau mungkin di belakangnya sering mengerutu sendiri.
Selain itu, My father juga orangnya pinter _ dari sudut pandang aku sebagai seorang anak ataupun seorang pengamat. Juga tetep mau belajar bahkan di usianya saat ini.
Akh pokoknya banyak deh. Sampai bingung aku nulisnya. Yang jelas My father adalah seseorang yang berhasil menginspirasi aku.
Udah...
Itu aja....
'Someone' itu artinya seseorang ya? Berarti cuma satu donk. Boleh nggak aku nulisnya banyak, soalnya banyak banget orang orang yang telah berhasil memberikan inspirasi ke aku. Bahkan Mr.Kacamata juga. Yah walaupun cuma inspirasi untuk menjadi tokoh imaginasi dalam menulis cerita sih. Ke ke ke....
Oke deh, biar nggak OOT, aku nulisnya satu aja. Tadinya mau nulis tentang om Ippho, yang nasehatnya selalu ngena. Tapi nggak jadi, soalnya aku nggak pernah ketemu. Pengen nulis Ilana tan juga, secara tulisannya bagus gitu kan berhasi mendorong aku buat terus belajar nulis, tapi lagi lagi batal karena aku aja nggak tau gimana sosok dia yang sebenarnya.
My Father |
So, aku milih yang simple aja deh. 'Someone who inspire me is My Father'.
Yups, Bapak ku sendiri. Karena beliau adalah sosok yang bertanggung jawab. Mungkin dia bukanlah ayah terbaik di dunia, tapi ia adalah ayah terbaik untuk ku.
Like i say before, My father adalah sosok yang bertanggung jawab, rasional, dan bisa terlihat sabar walau aku yakin pasti itu sulit mengingat situasinya.
Beliau bukan sosok yang permarah, apalagi sampai main tangan. Karena sampe aku segede gini, aku nggak pernah liat adek aku, kakak atau bahkan aku sendiri yang dipukul. Di cubit pun aku nggak pernah liat.
My father juga sosok yang berwibawa _ bagiku. Ia tidak perlu marah marah untuk melarang seseorang melakukan sesuatu. Cukup katakan 'tidak' dan kami (anak - anaknya) akan menuruti walau mungkin di belakangnya sering mengerutu sendiri.
Selain itu, My father juga orangnya pinter _ dari sudut pandang aku sebagai seorang anak ataupun seorang pengamat. Juga tetep mau belajar bahkan di usianya saat ini.
Akh pokoknya banyak deh. Sampai bingung aku nulisnya. Yang jelas My father adalah seseorang yang berhasil menginspirasi aku.
Udah...
Itu aja....
senangnya hehe, biasanya ispirasi kita itu mda jauh2 dr ayah ato ibu ya, tema hari ini membikin terharu semua ya sis :)
ReplyDeleteIya. Soalnya itu yang paling gampang di pikirin.. :D
Deleteiya betul Ri, kadang orang yang memberikan kita inspirasi itu bukan orang jauh yah, padahal seharian mikirin siapa yang banyak memberikan inspirasi dalam hidupku, ternyata akhirnya keluarga juga...
ReplyDeleteSalam buat Ayahnya Ana^^
Ha ha ha....
DeleteIya ya mbak. ujunng ujungnya emang keluarga juga sih. Kalo nggak bapak ya ibu.
Emp, salam nya di ganti duit aja boleh nggak mbak....
Biar bisa sekalian buat mudik gitu.... #Laaaaaaahhhhh
iyaaa terharu, jadi kangen ayahku... *yang sekarang lagi nonton tv di ruang keluarga
ReplyDeleteTunggu apa lagi...
DeleteSamperin gih...
Samperin